nusakini.com - Meski ditingggal Cristano Ronaldo yang sedang cedera, Juventus tetap melaju kencang di ajang Serie A Liga Italia setelah menghempaskan Cagliari dengan skor 2-0 semalam. Gol Leonardo Bonucci dilengkapi gol Moise Kean menjadi momen penting semalam.

• Ryo Matsumura Prediksi Indonesia Akan Sulitkan Jepang
• Orang Tua Mees Hilgers Tak Sabar Anaknya Debut Dengan Timnas
• Mees Hilgers & Eliano Reijnders RESMI Jadi WNI
• Harry Kane Ingin Seperti Cristiano Ronaldo & Lionel Messi
• CEO Milan Kesal Dengan Rumor Barcelona Inginkan Rafael Leao

Khusus untuk Moise Kean, ia tampil apik sepanjang 90 menit pertandingan. Golnya tersbeut menjadi gol keempatnya berturut-turut dalam empat laga terakhir bersama Juventus dan timnas Italia. Ia cetak gol melawan Cagliari dan Empoli, sebelumnya ia cetak gol saat hadapi Finlandia dan Liechteinstein pada jeda Internasional.

Meski begitu, Moise Kean mendapatkan perlakukan rasis dari tribun suporter lawan sepanjang laga. Saat ia mencetak gol di menit ke-85, ia berselebrasi di depan tribun suporter yang mengejeknya tersebut. Bahkan pasca laga ia mengunggah fotonya di media sosial dengan tulisan, “The best way to respon racism #notoracism”.

Melihat hal ini, sang pelatih Juventus, Max Allegri berkata, “Seharusnya dia (Moise Kean) tidak merayakannya dengan cara itu,” kata Allegri. “Dia adalah seorang anak muda dan dia harus banyak belajar, tetapi hal-hal bodoh dari kerumunan suporter juga tidak boleh didengar dan terjadi.”

“Saya mendengar sebagian besar ejekan, jika mereka mulai membuat suara-suara binatang maka suprter kita yang salah,” ungkap presiden Cagliari Tomasso Giulini. “Apa yang terjadi pada akhirnya adalah karena perayaan gol (Moise kean) yang salah dan hal yang sama akan terjadi dengan pemain lain jika lakukan hal tersebut.” (fsi/om)